Telegram Messenger

Mengenal 7 Keunggulan Aplikasi Telegram Messenger

Kalau dulu Telegram adalah pesan yang kita bayar dengan hitungan per karakter, saat ini aplikasi Telegram Messenger bisa mengirimkan file sampai ukuran 2 GB! Ada banyak keunggulan aplikasi Telegram Messenger lainnya, baca sampai habis ya!

Sejak adanya internet, ada banyak sekali aplikasi pesan instan yang bisa kita gunakan. Pemakaian pesan instan yang sangat populer ini bahkan membuat SMS di ponsel maupun e-mail semakin jarang difungsikan. 

Sebut saja sejak dulu ada IRC, ICQ, Yahoo Messenger, MSN, Google Talk yang berubah menjadi Google Hangouts lalu menjadi Google Chat dan Google Meet, Skype, dan BBM (Blackberry Messenger). Lalu selain itu ada juga fitur mengirimkan pesan dari media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.

Untuk semua layanan yang disebutkan diatas, kita harus menambahkan daftar kontak berdasarkan nama pengguna dari teman kita sebelum bisa berkomunikasi.

Belakangan, aplikasi pesan instan yang populer adalah aplikasi yang menggunakan nomor telepon sebagai nama pengguna. Jadi kita bisa mengirimkan pesan dengan hanya mengetahui nomor ponselnya saja. 

Tahun 2009, WhatsApp merupakan aplikasi populer yang bisa menggunakan nomor telepon di address book sebagai daftar kontak. Telegram Messenger menyusul di tahun 2013.

Selain WhatsApp dan Telegram, ada banyak aplikasi pesan instan yang juga menggunakan nomor telepon atau memilih menggunakan nomor telepon atau nama pengguna, misalnya saja LINE.

Sebagian besar aplikasi pesan instan sudah hilang dan mungkin banyak yang tidak pernah mengenalnya. Sebagian lagi masih ada tapi ya sudah tidak populer lagi digunakan. Semua yang saya sebutkan di atas sudah pernah saya gunakan, tapi saat ini yang paling sering saya gunakan adalah WhatsApp dan Telegram.

Sejak mobile internet menjadi sesuatu yang umum dan semua orang menggunakan internet di ponselnya, media sosial dan pesan instan menjadi semakin populer juga. Aplikasi pesan instan yang populer, tentu saja aplikasi pesan instan yang menggunakan nomor ponsel sebagai nama penggunanya dan salah satunya Telegram Messenger.

Tentang Aplikasi Telegram Messenger

Aplikasi Telegram Messenger diluncurkan tahun 2013 oleh 2 orang bersaudara Nikolai dan Pavel. Di tahun 2006, 2 bersaudara ini mendirikan media sosial Rusia yang bernama VK. Sejak VK diambil alih oleh Mail.ru Group, mereka pun harus meninggalkan perusahaan yang mereka dirikan itu.

Kalau dulu Telegram adalah pesan yang kita bayar dengan hitungan per karakter, saat ini aplikasi Telegram Messenger bisa mengirimkan file sampai ukuran 2 GB!

Ada banyak keunggulan aplikasi Telegram Messenger lainnya, baca sampai habis ya!

Meminjam nama Telegram yang dulu populer sebagai cara mengirimkan pesan jarak jauh, dua bersaudara tersebut membuat aplikasi Telegram untuk bertukar pesan instan melalui internet.

Aplikasi Telegram untuk pengguna ini diberikan secara gratis, aplikasinya open source (servernya tidak open source) dan bisa digunakan di semua platform.

Telegram menyediakan enkripsi end-to-end untuk panggilan video, Voice over IP, berbagi file dan juga percakapan rahasia. 

Perbedaan utama antara Telegram dan WhatsApp adalah, di aplikasi WA ada klaim semua percakapan memiliki enkripsi end-to-end. Maksudnya enkripsi end-to-end adalah, pesan yang disampaikan tidak akan bisa disadap di tengah jalan.

Untuk Telegram, beberapa percakapan tidak dienkripsi end-to-end, tapi bukan berarti tidak dienkripsi sama sekali. Enkripsi tetap dilakukan antara aplikasi dan server. Yang bisa membaca datanya hanya Telegram Server.

Hal ini tentunya karena aplikasi ini menyimpan data percakapannya di cloud dan bisa diakses dari beberapa gawai pada saat yang bersamaan. Tapi jangan mikir Telegram tidak aman, karena apa yang dilakukan Telegram tidak berbeda dengan e-mail kita yang disimpan di server. 

Aplikasi Telegram ini juga cepat aksesnya karena Telegram mendistribusikan servernya menjadi lima data center di berbagai wilayah yang berbeda di dunia. Cara ini dilakukan untuk mengurangi beban traffic data.

Keunggulan Telegram

Kalau di Indonesia yang paling populer itu WhatsApp, di Thailand yang paling populer itu LINE. Sedangkan di rumah kami, yang paling populer itu Telegram. Di rumah kami yang memakai ya saya, suami, dan anak-anak.

Walau tidak banyak teman saya yang aktif menggunakan Telegram, tapi sejak dulu saya dan suami menggunakan Telegram Messenger ini untuk komunikasi kami. Ada beberapa alasan kenapa Telegram menjadi favorit kami, hal ini terutama karena fiturnya hanya ada di Telegram dan tidak ada di aplikasi messenger lainnya.

Saya akan menuliskan beberapa keunggulan Telegram. Selain cepat, aman dan tersedia di berbagai platform, masih ada 7 keunggulan yang hanya ada di Telegram.

1| Bisa Memiliki Lebih dari 1 Sesi Aktif

Aplikasi Telegram Messenger bisa kita instal di ponsel, tablet, komputer (browser maupun aplikasi). Untuk yang sering berpindah-pindah kerja, atau punya gawai banyak, kemudahan untuk tetap terkoneksi dan mengakses aplikasi ini sangat penting. 

Tidak perlu khawatir kalau percakapan jadi tidak aman, karena Telegram juga punya sistem untuk memeriksa di perangkat mana saja akun kita bisa aktif digunakan. Kita bisa menonaktifkan/ logout dari jarak jauh kalau merasa perangkat tersebut tidak kita kenali atau tidak kita pakai lagi.

Telegram Active sessions
Telegram Messenger bisa memiliki beberapa active sessions

Dari hasil suntingan layar, saya baru menyadari kalau ternyata akun saya login di 9 tempat. Sudah waktunya bersih-bersih dan menonaktifkan beberapa sesi. Akun Telegram saya memang login di 2 komputer, 2 ponsel, dan 1 tablet. Sisanya, sepertinya pernah juga pinjam komputer suami dan ponsel lama yang sudah tidak dipakai lagi. 

2| Bisa Multi Akun Dalam 1 Aplikasi Telegram

Terkadang, untuk yang punya 2 nomor telepon dan tidak ingin nomor telepon utamanya diketahui banyak orang, mereka bisa memiliki 2 akun Telegram dalam 1 aplikasi. 

Dengan adanya kemudahan ini, kita tidak perlu menginstal 2 aplikasi Telegram, atau harus punya 2 telepon terpisah seperti halnya dengan aplikasi messenger lainnya.

Cara menambahkannya juga cukup mudah. Tinggal pilih Add Account saja

menambahkan account telegram
Pilih Add Account untuk menambahkan akun telegram dengan nomor lain

Cara menambahkannya bisa dengan memindai barcode atau login menggunakan nomor telepon satunya lagi.

scan atau login dengan nomor telepon
Login dengan scan QR Code, atau login dengan nomor telepon

3| Bisa Memiliki Bot (program kecil)

Fitur bot merupakan fitur yang paling berbeda dibanding messenger lain. Untuk seorang programmer seperti suami saya, dia membutuhkan bot untuk memonitor server dan melakukan beberapa fungsi khusus.

Dengan library yang ada dan bisa dicari di internet, kita bisa membuat bot dengan sangat mudah. Ada banyak juga bot Telegram yang sudah bisa langsung kita gunakan. Tapi namanya program buatan orang lain, bisa jadi tidak aman dan melakukan hal yang tidak kita inginkan.

Beberapa contoh penggunaan bot di Telegram misalnya kalau kita ingin mengakses Wikipedia tanpa meninggalkan Telegram. Bisa juga untuk mengirimkan reminder ke Telegram.

Contoh lain penggunaan bot ini misalnya dalam sebuah grup percakapan, setiap kali ada anggota baru, kita bisa membuat program yang akan mengajak anggota baru tersebut memperkenalkan dirinya.

Dari contoh penggunaan, bisa dilihat kalau sebenarnya bukan hanya programmer yang butuh bot. Siapa saja bisa belajar membuat bot di Telegram.

4| Percakapan Disimpan di Server

Masih ingat dengan permasalahan yang terjadi ketika WhatsApp error atau ponsel hilang dan kita kehilangan percakapan yang ada? Hal ini tidak akan terjadi dengan pesan di Telegram. Karena semuanya disimpan di server, kita tidak perlu melakukan backup seperti di WhatsApp.

Apakah ini artinya percakapan kita rentan dicuri/disadap? Tentu tidak, seperti telah disebutkan sebelumnya, enkripsi tetap dilakukan antara aplikasi dan server. Hanya server Telegram yang bisa membaca isi percakapan.

Salah satu manfaat dari disimpannya percakapan di server adalah, kita bisa hemat ruang penyimpanan lokal. Kita bisa menghapus cache Telegram di penyimpanan lokal, tanpa khawatir percakapannya terhapus.

5| Bisa Mengirimkan File Sampai Dengan 2 GB (termasuk ke diri sendiri)

Salah satu penyebab aplikasi Telegram banyak digunakan menjadi sumber peredaran bajakan adalah karena kemampuan Telegram menyimpan file yang besar.

Ini bukan berarti Telegram memfasilitasi pembajakan, ini sih masalah orangnya saja. Jangan ditiru ya!

Saya menggunakan kemampuan Telegram ini untuk memindahkan file dari komputer ke ponsel. Misalnya saya mendesain Canva di komputer, lalu hasilnya saya kirim ke Telegram, dan membuka filenya dari aplikasi Telegram di ponsel untuk bisa menguploadnya ke Instagram.

memanfaatkan Saved Messages di Telegram
Memindahkan file dengan mengirim ke Saved Messages


Atau misalnya mengirimkan file project Kinemaster dari ponsel ke tablet. Biasanya file project Kinemaster agak besar, daripada menggunakan e-mail, saya bisa mengirimkan lewat Telegram saja.

Memindahkan file atau foto dari ponsel ke komputer juga bisa menggunakan Telegram. Asalkan ada koneksi internet yang kencang, saya tidak butuh flash disk deh.

File besar ini bisa dikirim ke diri sendiri (dalam Saved Messages), atau juga membuat channel privat.

6| Peserta Grup dan Channel Bisa Sangat Banyak

Telegram Messenger memiliki Channel selain Grup. Baik Channel maupun Grup bisa kita atur sifatnya publik ataupun pribadi.

Perbedaan utama antara grup dan channel di Telegram adalah :

  • Telegram Grup ideal untuk tempat berdiskusi, semua anggota bisa ikut berkirim pesan dan berkolaborasi. Kelebihan grup Telegram dibanding grup WA terutama di bagian kapasitas yang mencapai 200.000 peserta, dan admin bisa mengatur supaya sejarah percakapan dalam grup bisa dibaca dari awal, bahkan untuk yang baru bergabung ke grup belakangan.
  • Telegram Channel berfungsi untuk broadcast pesan ke peserta yang banyak. Hanya admin yang bisa mengirimkan pesan. Jumlah subscriber dalam sebuah channel bisa tidak terbatas, dan admin bisa menambahkan 200.000 peserta pertama.

Di Telegram, kita juga bisa menciptakan channel yang sifatnya private dan tidak dibagikan ke orang lain. Saya sering memanfaatkan Channel Telegram untuk menyimpan file audio dari Librivox untuk didengarkan di ponsel.

channel telegram untuk menyimpan audio book dan ebook yang sudah bisa diakses gratis

Karena file audio ini sudah bersifat boleh disebarkan secara gratis, saya membuka channel Telegram ini secara publik, untuk siapa saja yang ingin subscribe.

7| Bisa Voice Call dan Video Call Dari Dalam Grup

Fitur video call dari dalam grup Telegram baru saja dirilis; Saya sudah mencoba Video Call dalam grup sejak diumumkan tanggal 26 Juni 2021 yang lalu.

Walaupun saat dirilis fitur ini masih terbatas untuk 30 orang, tapi kelebihan utama dari fitur video call-nya adalah setiap orang bisa membagikan layarnya dengan mudah.

Fitur terbaru dari Telegram Messenger yang membuatnya semakin keren
Fitur terbaru dari Telegram Messenger yang membuatnya semakin keren

Panggilan video dari dalam Grup Telegram ini cukup unik, karena setiap orang bisa membagikan layarnya.

Panggilan video di Telegram ini mungkin belum sekeren panggilan video Zoom ataupun seperti Meet Now on Skype yang bisa sampai 100 orang, tapi juga sudah lebih baik dari WhatsApp yang belum bisa melakukan panggilan video lebih dari 8 orang.

Mempertimbangkan Migrasi ke Telegram?

Setelah membaca sekian banyak keunggulan Telegram Messenger di tulisan ini, mungkin mulai ada yang mempertimbangkan untuk migrasi ke Telegram. Kemungkinan mulai ada yang bertanya bagaimana cara migrasi dari aplikasi WhatsApp ke Telegram.

Fitur migrasi ini sangat mudah dan paling menggoda untuk bikin kita pindah ke aplikasi Telegram. Memindahkan percakapan dari WhatsApp ke Telegram, termasuk memindahkan grup, bisa dilakukan dengan sangat mudah.

WhatsApp bahkan menyediakan menu untuk memindahkan sejarah percakapannya ke Telegram. Caranya mirip dengan backup/Export pesan WhatsApp yang dilakukan untuk tiap chat atau grup.

Atau bisa dilihat lebih lengkapnya di blog Telegram berikut ini.

Masih banyak fitur lainnya dari Telegram yang belum saya tuliskan, tapi untuk sekarang ini cukup segini dulu. Kira-kira. apakah Mamah sudah memakai aplikasi Telegram ini? Dan apakah WAG MamaGajahNgeblog akan pindah ke Telegram?

Bagikan yuk pengalaman memakai Telegram para Mamah sekalian.

Risna
Risna

WordPress Blogger, tinggal di Chiang Mai Thailand. Sedang hobi desain Canva dan Kinemaster selain menonton Film dan drama Korea.

Articles: 27

5 Comments

  1. Saya suka telegram karena nggak perlu aktif juga di handphone untuk menggunakannya di desktop. Nomer ada di modem yang nggak bisa diinstall aps, cuma bisa terima sms kode aja. hehe

    • Iya benar, salah satu yang bikin suka makai telegram karena bisa aktif di desktop juga dan bahkan beberapa gawai ganti-ganti tetap on.

  2. […] Tanggal 2 Januari 2021, Mamah Gajah Ngeblog terbentuk dalam sebuah WhatsApp Grup. Tahun 2022 ini, persis di hari ulang tahun pertama, MGN pindah ke Telegram. Antisipasi untuk menerima anggota lebih banyak lagi? Nggak juga sih, tapi karena pada dasarnya Telegram punya lebih banyak kelebihan sih dibandingkan WhatsApp. […]

Tinggalkan Balasan ke Siapa sih Mamah Gajah itu? - Risna InfoCancel Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *