Mengenal Niche Blogging dan 4 Niche Yang Biasa Dipilih Mom Blogger

Sudah beberapa tulisan mengenai blogging terbit di website ini dan sudah banyak Mamah yang join karena ingin belajar. Pernah ditulis mengenai hal-hal yang harus diperhatikan sebelum buat blog dan ada pula tulisan persiapan untuk blog jadi Top Level Domain. Namun kali ini sepertinya penting untuk membahas mengenai niche blogging. 

Menurut Wikipedia, niche adalah ceruk pasar. Niche adalah sebuah target pasar yang dikhususkan. Nah bagaimana dengan niche blogging? Niche blogging adalah topik spesialis yang jadi area menulis blogger.

Tujuan ada niche blogging adalah demi blogger fokus menulis topik dalam suatu blog. Sedangkan benefit lainnya adalah pengunjung dapat lebih mudah menemukan blog jika dikhususkan niche-nya.

Niche sendiri terdiri dari berbagai jenis. Kali ini saya mau khususkan niche yang biasanya diambil Mamah alias Ibu-ibu. Yuk kita telusuri:

Dari segala niche blogging yang ada, sejauh pengamatan saya mungkin niche parenting adalah yang terbanyak ditulis blogger Ibu-ibu. Maklum, topik parenting sangat lekat dengan keseharian sehingga mudah dituliskan. 

Sambil menulis, sambil curhat tentang si kecil dan sambil didokumentasikan dalam bentuk tulisan. Niche parenting sangat aman diambil banyak Ibu-ibu namun juga sangat umum. 

Topik lifestyle atau gaya hidup adalah niche kedua terbanyak yang saya lihat ditulis oleh blogger Ibu-ibu. Ini mungkin karena topik lifestyle sangat luas; bisa tentang gaya hidup sehat, olahraga, review produk yang digunakan dan sebagainya. Gaya hidup orang juga berbeda sesuai kondisi dan kebutuhan. 

Meski rasanya lebih banyak wanita muda yang berani mengkhususkan diri menulis produk beauty atau kecantikan, banyak Ibu-ibu juga senang menulis review tentangnya. Tentu merias dan merawat diri adalah sesuatu yang disenangi kaum hawa sehingga menjadi niche yang menyenangkan untuk dieksplor. 

Satu lagi niche yang umum ditulis blogger mom adalah niche tentang makanan, food atau kuliner. Selain dari hobby memasak, Ibu-ibu tentu paham dunia kuliner maupun ada yang suka berwisata mencoba makanan. Niche food blogger bisa menjadi ceruk tersendiri mereview aneka kuliner.

Niche ini juga memungkinkan Ibu-ibu berbagi resep masakan yang biasa dimasak maupun yang baru dicoba. Jangan lupa tingkatkan kemampuan foto makanan agar terlihat lebih enak secara visual.

Selain dari 4 niche di atas, Ibu-ibu blogger bisa juga kok menulis di niche-niche di bawah ini:

• Niche Teknologi
• Niche Keuangan
• Niche Travel
• Niche Bisnis 
• Niche Home & Decor
• Niche Pendidikan 
• Niche Blogging
• Niche Fotografi

Ada banyak juga blog yang memilih menulis tema dengan banyak topik atau niche gado-gado. Apakah ini bagus atau justru jelek?

Menurut pengalaman saya, lebih mudah mengingat blog jika memiliki niche spesifik dibanding niche gado-gado. Sementara untuk menulis, lebih mudah menentukan apa yang mau ditulis dengan niche spesifik. Niche campur agak susah karena topik lebih luas. Namun saya juga maklum dengan blogger yang memilih niche campur-campur ini. 

Terkadang untuk membuat 1 blog sudah membutuhkan banyak waktu sehingga blogger memilih menulis semua topik dalam 1 blog saja. Lalu, khususnya jika blogger ingin blognya dimonetisasi, mereka cenderung mengambil job blog apa saja sehingga tulisan dalam blognya memiliki berbagai topik sesuai rekues. 

Semua kembali ke blogger masing-masing. Mau niche campur-campur atau tidak semua ada lebih dan kurangnya. Bagaimana dengan Mamah?

Itulah sedikit bahasan mengenai niche blogging dan 4 niche yang biasa ditulis Ibu-ibu blogger. Semoga memberikan insight yang berguna dan menyemangati Mamah ngeblog. Terima kasih sudah membaca!