Halal bihalal mgn depok 2024

Halal Bihalal MGN Depok 2024 & Kedai Kopi Kids-Friendly

Halal Bihalal MGN Depok 2024 & Kedai Kopi Kids-Friendly – Alhamdulillah, di tahun 2023 lalu komunitas Mamah Gajah Ngeblog bisa juga kopi darat. Secara resmi kami mengadakan meet-up di Bandung dan di Depok. Secara nggak resmi, beberapa mamah juga ketemuan di event lainnya maupun jika yang satu berkunjung ke kota lainnya. 

Ngariung online? Alhamdulillah juga sudah beberapa kali. Dalam momen sharing ilmu atau pernah dalam acara pengumuman tema atau juara blogging bulanan.

Nah di tahun 2024 ini belum benar-benar janjian kopi darat lagi nih hingga baru-baru ini. Senang akhirnya di Depok beberapa Mamah bisa ketemuan sehabis lebaran.

Awal Mula Janjian

Sebenarnya sebelum bulan puasa, Mamah Andra mengajak saya ketemuan dengan Mamah Jade di Depok. Namun sayang, kesibukan rasanya begitu tinggi sebelum memasuki bulan puasa sehingga saya tidak mendengar kelanjutannya lagi. 

Mendekati lebaran, beberapa Mamah yang berdomisili di Bandung menjadwalkan halal bihalal. Duh saya rasanya mau punya pintu kemana saja milik Doraemon jadi saya bisa ikutan. Tapi sayang ternyata belum berjodoh karena sepertinya masih dalam masa silaturahmi keluarga. 

Saya sendiri diam-diam punya keinginan untuk halal bihalal bersama Mamah MGN jika mungkin di Depok. Apa bisa ya? Terutama, saya benar-benar nggak tahu nih tempat di mana ketemuan yang pas.

Mengajak Mamah dan Mencari Venue Yang Pas

Ternyata sedikit nggak mudah juga mencari Mamah yang bisa ikutan halal bihalal di Depok. Saya sendiri memang maklum sih.

Pertama, masih masa mudik dan lebaran. Kedua, meskipun di area Jabodetabek pun, nggak tahu juga apakah memungkinkan, karena jarak dan arus macet dimana-mana. Terakhir, sangat mungkin karena kesibukan Mamah-mamah pada umumnya di masa Lebaran, jadi ngga sempat buka grup telegram MGN.

Ya dimaklumin aja deh. Tapi saya masih hopeful.

Saya juga sengaja memilih dan mencari tempat ketemuan yang dekat dengan tol. Awalnya karena ngga tega dengan Mamah-mamah yang mungkin bawa ‘buntut’ seperti Mamah Andra dan mungkin mamah lainnya yang mau ikutan.

Jadinya saya sengaja cari tempat ketemuan yang kids-friendly. Kami pun menghindari ketemuan di mal karena bisa membawa distraksi dan kerepotan lainnya. Saya juga memikirkan akses jalan dan adanya tempat shalat.

Jujur, modal saya memilih tempat ketemuan cuma… google maps! Dan juga insting. Seriusan, karena sejujurnya saya seorang mamah yang kebanyakan beraktivitas di rumah. 

Tampilan venue di google maps desktop

Akhirnya pilihan saya jatuh ke Köde-în coffee and eatery yang berada di jalan Gema Insani daerah Sukmajaya. Ini karena saya membaca-baca ulasannya di google maps dan melihat galeri fotonya. Saya berkesimpulan tempat ini cukup oke dijadikan tempat ketemuan.

Sebenarnya ingin cari yang langsung menghadap jalan besar Juanda, tapi saya nggak menemukan tempat yang ‘klik’ dan nyaman.

Ternyata lewat seminggu setelah Lebaran belum juga pas untuk dijadikan hari ketemuan. Baru hari Rabu tanggal 24 lalu kami jadikan hari ketemuan karena jadwal yang relatif aman dari kesibukan menjaga anak dan keluarga.

Menjelang ketemuan, saya kok jadi agak khawatir. Selain dari memikirkan cuaca yang suka hujan lebat jelang sore, saya ngeri tempatnya nggak sesuai dan nggak nyaman. Ini karena saya membaca ulasan-ulasan negatif di google maps.

Tapi, saya berusaha realistis karena ulasan-ulasan itu kebanyakan sudah beberapa tahun lalu dan mungkin sudah nggak relevan lagi. Ya kalau dipikir secara logis mana mungkin kedai kopi ingin maju kalau nggak memperbaiki layanan dan fasilitas, ya kan?

Akhirnya Bertemu 4 Mamah MGN Juga

Tanggal 24 itu datang juga, namun cuaca di Depok terasa mendung-mendung bikin mager kemana-mana. Saya baru jalan mungkin 15 menit sebelum jam janjian karena ya harus memastikan segala yang di rumah oke-oke aja. 

Di jalan, teh Dewi menelpon saya mengatakan bahwa ia sudah sampai. Saya mungkin sampai 10 menit setelahnya. Menemukan si venue sih Alhamdulillah nggak susah. Tempatnya juga terlihat nyaman dari luar. Namun agak disayangkan sih lahan parkirnya nggak begitu besar. Begitu masuk ke dalam, nuansa tempat ini terasa homey dan adem.

  • kode in coffee and eatery depok indoor
  • kode in coffee and eatery depok indoor

Teh Dewi memilih meja dekat dengan pintu depan dan kasir. Juga yang terpenting dekat AC, hihi. Karena walaupun mendung, tetap saja matahari akan menuju masa teriknya. Area venue dengan interior bagai outdoor yang memiliki atap tembus pandang jadi terasa ikut terik. Samaan dengan teh Dewi, kami memesan makanan dan mengobrol sambil menunggu Mamah-mamah lainnya.

Tak lama Mamah Andra datang dengan si kecil. Ngga butuh waktu lama untuk si kecil menyusuri ruang ‘outdoor’ sebelah dan wara-wiri di atas rumput sintetik. Kami pun kembali mengobrol.

Saya sendiri sudah lama banget nggak ketemu Mamah Andra, bahkan sebelum anak saya dan anak kedua Andra lahir. Jadi halal bihalal ini beneran membuat saya jadi ketemuan dengan teman lama pula. 

Jika saya sudah familiar dengan teh Dewi dan Andra, saya baru ketemuan dengan Jade dan Mamah Yustika yang menyusul kemudian. Mamah Yustika mungkin yang paling jauh menemui kami karena harus menggunakan KRL.

Obrolan menjadi makin ramai nih. Dari ngomongin sekolah anak, hobby berlari, tantangan MGN April 2024 yang bertemakan Bumi, parenting dan mengurus anak, Wisuda ITB dan toga dan lain-lain. Seperti juga dari meet-up Depok sebelumnya, saya merasa sudah kenal lama dengan mamah-mamah berempat ini.

Senangnya, si kecil asik menyusuri bolak-balik ruangan outdoor-indoor sebelah sehingga Mamahnya bisa ngobrol asik dan ngopi. Area itu juga area tanpa alas kaki jadi si kecil bebas berlarian tanpa takut kotor.

Alhamdulillah, insya Allah saya nggak salah pilih tempat. Menu makan yang saya pesan seperti beef teriyaki dan teh chamomile hangat, juga enak sih buat saya yang lagi masa penyembuhan radang. Tapi mungkin, memang dari segi porsi nggak begitu banyak (seperti juga yang telah saya baca di ulasan gmaps). Jadinya saya pesan kudapan lagi setelahnya. 

Menjelang siang ke sore, cuaca semakin adem. Teh Yustika lebih dulu pulang karena harus kembali naik kereta dan khawatir hujan. Usai shalat di tempat (karena sepi jadi kami bisa menumpang shalat), kami asik mengobrol di ruang outdoor-indoor sebelah yang makin adem karena hujan rintik turun. Nggak lupa, di sela-sela ngobrol kami sempatkan berfoto.

Alhamdulillah, vibes positif dan semangat 4 mamah ini menular bikin mood saya naik. Atau mungkin saya juga nih yang udah agak lama ngga refreshing paska Lebaran? Apapun itu, sama sekali nggak menyesal mengerahkan energi demi halal bihalal ini.

Hal-Hal Yang Diperhatikan Dalam Mencari Kedai Kopi Kids-Friendly di Google Maps

Mungkin ada yang mau tahu cara saya menemukan venue ini? Yah, seperti yang saya katakan, saya cuma bermodal google maps dan insting. Sebelum bertemu, saya beneran membuka google maps di desktop komputer dan mencari melalui peta tersebut setiap pin kedai kopi dan makanan.

Tentu saja yang harus banget, ya venue sudah terdata ada di dalam google maps sesuai dengan jenis usahanya. Kalau nggak, ya tentu tempatnya tidak terdeteksi.  

Inilah beberapa hal yang bisa jadi pertimbangan dalam memilih venue yang kids-friendly:

  • Lokasi (untuk mengetahui lama perjalanan dan kelancaran traffic)
  • Review pengunjung
  • Galeri Foto (Tampak Dalam-Luar dan Menu Makanan)
  • Range Harga dan Porsi Makanan
  • Service
  • Mushola untuk yang muslim
  • Akses Tempat
  • Tempat Parkir
  • Kursi bayi/toddler
  • Playground atau area bermain anak
  • Kebersihan
  • Metode pembayaran yang bisa digunakan

Tak hanya menelusuri foto, saya juga membaca ulasan dan kata kunci, juga menu-menu yang disediakan. Sebenarnya, pihak tempat ngopi juga sudah mengirim menu dari sebelumnya dan kita bisa memesan lebih dulu. 

Topik kids-friendly, service dan menu makanan sebaiknya diutamakan ketika mencari venue di google maps. Saya beruntung ketika membuka venue ini memang sudah ada keyword atau kata kunci kids-friendly dalam ulasan pengunjung, sehingga meyakinkan saya juga untuk memilih tempat ini.

Hal yang juga penting adalah nomor kontak yang bisa dihubungi untuk menanyakan informasi dan perlukah kita booking dulu. Nah dari pihak venue apakah responsif juga dan melayani kita dengan baik dari interaksi by phone atau online? Dari situ pun sudah bisa kita ukur apakah servisnya baik.

Penutup

Begitulah sedikit banyak dari Halal Bihalal Depok tahun 2024 ini. Juga pengalaman mencari kedai kopi yang ramah untuk anak-anak.

Semoga silaturahmi tetap terjalin baik dari kota saya maupun kota lain. Semoga bisa bertemu dengan mamah lainnya juga. Aamiin.

Andina Rezki
Andina Rezki
Articles: 19

3 Comments

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *