Menurut para pujangga, hidup adalah sebuah perjalanan. Namanya perjalanan tentu tak mungkin dilalui tanpa tantangan. Ibarat menyetir mobil, bahkan jalan tol yang mulus dan lurus saja ada tantangan sendiri dalam menjalaninya. Pemandangan yang monoton. Mobil yang melaju kencang tanpa lawan. Bikin ngantuk. Bikin bosan.
Apapun peran yang kita ambil di dunia, semua ada tantangannya tersendiri. Baik yang besar atau kecil, berat atau ringan, berasal dari luar atau dalam diri, bersifat jasmaniah dan atau rohaniah. Tantangan hidup hadir sebagai ujian “naik kelas” kehidupan. Bagaimana kita menghadapinya adalah faktor penilaian yang utama. Apakah kita lulus dan menjadi orang yang lebih baik juga kuat setelahnya atau malah terpuruk dan perlu waktu lama menghadapinya.
Dalam hidup yang sawang sinawang ini yang namanya tantangan pasti berlainan untuk setiap orang. Baik bentuknya maupun pengalaman menghadapinya. Tak jarang tantangan yang bagi satu orang terasa ringan saja, ternyata buat orang lain sedemikian sulitnya. Begitupun dengan berbagai macam cara menghadapi tantangan. Ingat pepatah ‘Ada banyak cara menuju Roma’, bahkan tantangan yang serupa belum tentu sama cara melaluinya.
Karena pengalaman adalah guru yang paling berharga, tak ada salahnya belajar dari pengalaman orang lain dalam menghadapi tantangan hidup. Supaya jika suatu kita saat menghadapi hal serupa, paling tidak sudah punya gambarannya, atau yang bisa ditanya.
Kalau bulan lalu kita diajak bercerita mengenai keinginan yang belum tercapai, bulan ini Mamah Host Shanty Dewi Arifin (https://www.ceritashanty.com) dan Mamah Sinta Sasika Novel (sientasnovel.blogspot.com) mengajak Mamah untuk menceritakan pengalaman menghadapi tantangan terbesar dalam hidup Mamah, apapun bentuknya. Baik yang muncul dari dalam diri Mamah atau dari luar, jasmani dan atau rohani. Tentu bukan untuk saling bersaing siapa yang paling kuat, paling diuji, atau paling hebat. Tapi untuk saling belajar, saling menyemangati, saling memahami, dan berempati. Karena hidup sudah cukup sibuk tanpa persaingan yang tak perlu.
Sebelum mulai mencurahkan isi hati, jangan lupa cermati sekali lagi ketentuan umum di bawah ini ya.
Ketentuan Umum Tantangan Blogging MGN
- Peserta telah menjadi anggota Mamah Gajah Ngeblog dan mengisi formulir pendaftaran member 2023
- Tulisan minimal berjumlah 500 kata dan maksimal 1150 kata (tidak termasuk caption foto)
- Peserta menulis tulisan blog sesuai dengan tema Tantangan Blogging bulanan MGN yang telah ditentukan
- Peserta hanya bisa menyetor 1 link tulisan yang berisi ketentuan lengkap Tantangan MGN
- Periode menulis dari tanggal 1 September hingga 20 September. Formulir ditutup pada tanggal 20 September jam 23.59 WIB
- Memberikan link ke halaman ini di anchor text ‘Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog’
- Menaruh banner Tantangan Blogging MGN 2023 dalam artikel. Download banner di sini
- Mengisi formulir setoran Tantangan Blogging MGN. Jika terkendala mengisi form di bawah, bisa mengisi melalui link ini
- Peserta mengutamakan mengisi formulis setoran, kemudian mengisi list blogwalking di dalam grup Telegram Mamah Gajah Ngeblog
- Tanggal 21 hingga tanggal 25 September periode voting 4 kategori (relatable/penyesuaiannya, unik, enak dibaca dan populer)
- Juara favorit dihitung dari total 3 kategori (relatable/penyesuaiannya, unik, dan enak dibaca)
- Peserta dipersilahkan membagikan/mengkampanyekan pada umum untuk memilih tulisannya dalam form voting agar terpilih sebagai tulisan populer
Hadiah Tantangan Blogging MGN
- 5 Penyetor Tercepat mendapatkan badge menarik
- 10 Penyetor Tercepat mendapat tambahan poin, maksimal pengumpulan adalah 20 hari. Lima penyetor pertama akan memperoleh poin setara 3 votes dan 5 penyetor kedua memperoleh poin setara 2 votes
- 10 Juara Favorit yang terpilih mendapatkan badge menarik
- 5 Mamah juara lainnya mendapatkan badge masing-masing sesuai kategorinya
- Konsisten menyetor artikel Tantangan Blogging MGN per bulan mendapatkan E-certificate setahun
- Mamah Host yang rajin mendapatkan badge menarik
Penutup
Mahmin tau , tak selalu mudah untuk Mamah membuka diri menceritakan pengalaman menghadapi tantangan hidup. Tapi ya, inilah tantangannya. Tantangan untuk menuliskan tentang tantangan hidup. Tantangan-ception.
Kalau kata Harvey Malaiholo sih…
“Hadapilah segala tantangan
Mohon Petunjuk yang kuasa …“
Yuk ah semangat Mah! 🙂
[…] ini ambyar rasanya, kalau boleh saya ingin skip saja Tantangan Mamah Gajah Ngeblog bulan ini. Tapi saya sudah berjanji, setelah absen tiga bulan lamanya, bulan ini saya akan kembali […]
[…] keyboard. Apa sebab? Sungguh host Teh Shanty dan Teh Sienta kali ini memilih tema yang luar biasa. Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog dengan tema Pengalaman Menghadapi Tantangan Hidup Terbesar (Rohani dan atau […]
[…] Tulisan ini kubuat untuk Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog […]
[…] ini dibuat demi memenuhi Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog bulan September […]
[…] Aku tulis untuk menyelesaikan tantangan Mamah Gajah Ngeblog tentang pengalaman menghadapi tantang terbesar dalam hidup […]
[…] langsung saja ya. Mengerjakan Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog bulan September 2023 ini sudah saya mulai sejak awal bulan. Saya sudah tahu mau menuliskan apa dan […]
[…] banyak Mamah, tema tantangan blogging bulan September yang diusung oleh Mamah Host Shanty dan Mamah Host Sienta, sejauh ini adalah yang paling berat dan […]