tips dan trik lomba blog

Ingin Menang Lomba Blog? Intip Rahasianya di Sini

Hari Blogger Nasional

Selamat Hari Blogger Nasional, Mah!

Ya! Tanggal 27 Oktober diperingati sebagai Hari Blogger Nasional. Hari Blogger Nasional ini ditetapkan sejak tahun 2007 oleh Menteri Komunikasi dan Informatika RI saat itu, Muhammad Nuh. Sejak 2007 hingga kini, blog masih digunakan sebagai sumber informasi oleh masyarakat, meskipun perannya sudah semakin berkembang sejak awal mula blog diperkenalkan.

Berdasarkan survei Google Indonesia di tahun 2022, jenis blog yang paling populer masih didominasi oleh blog pribadi (44%). Meskipun pada hakikatnya blog pribadi adalah dokumentasi kehidupan para blogger terserbut, tetapi blog dianggap berperan penting dalam menyebarkan informasi dan edukasi tentang berbagai hal, seperti budaya, teknologi, dan tren terkini. Bahkan, blog juga berperan penting dalam bidang pemasaran dan bisnis alias menarik cuan. Salah satunya adalah melalui lomba blog.

Photo by John Schnobrich on Unsplash

Mengapa Harus Ikut Lomba Blog?

Kalau menurut saya, lomba blog itu teknik pemasaran yang cerdik dan efektif, tetapi juga bermanfaat buat peserta lombanya. Bisa dibilang win-win, apalagi kalau perlombaannya gratis.

Soalnya, semakin banyak yang menulis tentang suatu produk atau campaign tertentu, ranking SEO dan digital presence-nya akan semakin meningkat dan orang-orang akan ngeuh tentang produk tersebut, alias meningkatkan brand awareness. Belum lagi, blogger itu biasanya mempromosikan tulisannya di media sosial, jadi secara otomatis produk itu akan diulas di beberapa platform sekaligus.

Nah, untuk para blogger, lomba blog ini bisa jadi sumber cuan, sekaligus melatih keterampilan menulis, dan mempromosikan blog. Oleh karena itu, butuh persiapan dan juga strategi untuk bisa memenangkannya.

Tips dan Trik Ikut Lomba Blog

Saya sendiri baru mencoba satu kali ikut lomba blog, dan tidak menang hehehe. Waktu saya berkunjung ke blog pemenang lombanya, saya tidak heran kalau tulisan saya bahkan tidak dilirik oleh juri. Jadi, tips dan triknya bukan dari saya, tapi dari Mamah Nathalia yang sudah memenangkan lebih dari 30 lomba blog! MasyaaAllah…

Mangga disimak hasil wawancaranya di bawah ini:

  1. Sebelum bertanya-tanya lebih detail ke topik utama, boleh enggak Teteh ceritakan latar belakang Teteh biar kenal lebih akrab 🤗 Seperti jurusan di ITB, kesibukan saat ini, dan sudah berapa lama menjadi blogger dan apa motivasi awal menjadi blogger?

    Halo. Nama saya Nathalia, alumni Planologi ITB angkatan 2002 dan 2007. Sempat bekerja sebagai asisten peneliti di kampus, namun memutuskan untuk berhenti bekerja sejak melahirkan dan mempunyai anak. Mulai menulis blog sejak tahun 2006. Tujuannya hanya untuk menuliskan perasaan, pemikiran, dan pengalaman sehari-hari saja. Adapun kesibukan saat ini, selain menjadi ibu rumah tangga yang ngeblog, saya mengajar SHiNE Dance Fitness juga.
  2. Selama menjadi blogger apakah sebelumnya Teteh sudah pernah monetisasi atau mengerjakan project/job melalui blog?

    Meski tujuan awalnya ngeblog untuk curhat, alhamdulillah sejak tahun 2013 saya sudah mulai mendapatkan job di blog.
  3. Lomba blog apa saja yang sudah pernah Teteh ikuti dan menangkan?

    Lomba blog yang pernah saya ikuti sih banyak, tetapi jelas lebih banyak yang kalahnya daripada yang menangnya, hehehe…. Lomba blog yang pernah dimenangkan bisa klik link ini ya:
    Lomba blog umum
    Lomba blog review buku
  4. Apa tips dan trik dari Teteh untuk memenangkan lomba blog?

    Harus niat. Mulai dari brainstorming ide sejak ada pengumuman dan berencana ikut lomba blog. Lalu lanjut membuat outline, mengumpulkan bahan referensi dan foto pendukung, menulis draf, menambahkan infografis, hingga editing dan finishing.

    Kalau saya sih karena bukan fulltime blogger, butuh waktu beberapa hari. Pengalaman nih sering mengerjakan H-1, hasilnya enggak maksimal. Jangan ditiru ya, hihihi…. Ditambah lagi kalau mepet-mepet begitu, suka tiba-tiba ada aja halangannya. Misal anak sakit lah, atau internet mati lah, atau bahkan ketiduran, dan lain-lain.
  5. Apa saja yang harus diperhatikan saat mengikuti lomba blog?

    Saat mengikuti lomba blog tentunya harus memperhatikan persyaratan yang diberikan oleh penyelenggara. Sayang kan kalau tulisan sudah bagus tapi dikurangi poin penilaiannya atau bahkan didiskualifikasi karena enggak memenuhi persyaratan.

    Biasanya persyaratannya berbeda-beda tergantung penyelenggara. Contohnya jumlah kata (jumlah minimal atau maksimal), kata kunci yang harus disematkan, backlink, banner yang harus dipasang, follow akun media sosial penyelenggara, share link artikel di media sosial kita, dan lain-lain. Supaya enggak terlewat, buat ceklis persyaratan mengikuti lomba. Kalau semua sudah aman, baru deh submit.
  6. Bagaimana cara Teteh memilih tema dan sudut pandang yang tepat untuk memenangkan hati juri?

    Enggak semua lomba blog saya ikuti. Biasanya saya memutuskan mengikuti lomba blog jika waktunya memang memungkinkan atau jika temanya menarik. Walau hanya ibu rumah tangga, enggak menjadi penghalang bagi saya untuk mengikuti lomba blog dengan berbagai macam tema meski materinya belum saya kuasai.

    Contohnya tema kecantikan. Dulu saya belum mengenal skincare. Setelah mengikuti lomba blog mengenai review skincare, saya jadi belajar dan tahu deh mengenai pentingnya menggunakan skincare.

    Yup, tema sih bisa dipelajari ya. Yang penting untuk memenangkan hati juri, kita harus menuliskannya dengan hati. Nah, untuk bisa menulis dengan hati, saya selalu menulis sesuai kapasitas saya saja, enggak ada yang perlu diubah atau dilebih-lebihkan.

    Kemudian cari deh benang merah dengan lombanya. Misalnya, lomba blog tentang bumbu instan masakan Padang. Saya menulis dari sudut pandang penggemar masakan Padang yang jangankan memasak masakan Padang sendiri, membedakan jenis bumbu (dalam bentuk daun dan rimpang) saja belum bisa. Karena ya memang begitulah kenyataannya, hihihi…. Makanya butuh bumbu instan masakan Padang, begitu.
  7. Adakah trik khusus untuk membuat tulisan yang unik dan berbeda dari peserta lain?

    Ada ratusan tulisan yang dibaca oleh juri. Menjadi unik dan berbeda memang sangat penting. Makanya tarik perhatian juri sejak paragraf pertama. Buat pembuka yang to the point dan enggak bertele-tele, serta (sebisa mungkin) berbeda.

    Contohnya tulisan untuk lomba blog tentang pegadaian. Sudah bisa ditebak, sebagian besar peserta lomba pasti menulis pengalaman saat membutuhkan uang dan menjadikan pegadaian sebagai solusinya. Tulisan saya juga begitu sih, hehehe…. Tapi supaya berbeda, saya menuliskannya dari sudut pandang perhiasan emas yang sedih karena akan dijual oleh pemiliknya yang sedang membutuhkan uang, hihihi….
  8. Adakah lomba blog dan hadiah yang sangat berkesan buat Teteh?

    Lomba dan hadiah yang paling berkesan yaitu lomba blog tentang resep sehat yang diadakan oleh brand minyak goreng. Berhubung temanya menarik, ya saya ikut-ikut aja. Ceritanya untuk menambah pengalaman, tanpa memerhatikan apa hadiahnya. Ternyata, saya menang dan hadiahnya wisata kuliner di Makassar. Kaget banget dong, karena saat itu anak saya masih batita. Namun berhubung hobi saya makan, pastinya ya senang banget dong, hohoho….
  9. Apakah Teteh punya target khusus terkait perlombaan blog yg ingin diikuti? Atau target tertentu terkait kiprah Teteh sebagai blogger?

    Untuk sementara ini sih saya lagi santai dulu, enggak ada target apa-apa, hehehe…. Menjalani yang ada di depan mata saja, terus menulis dan berbagi di blog.
  10. Apa pesan Teteh buat teman-teman blogger lain yang sudah atau baru akan mencoba mengikuti lomba blog?

    Pesan untuk teman-teman blogger, mengikuti lomba blog itu banyak manfaatnya. Kalau yang saya rasakan, jelas menambah isi blog ya. Selain itu, pageview pun bertambah karena dikunjungi juri dan peserta lain. Wawasan juga bertambah. Targetnya menambah pengalaman saja dulu. Kalau menang dan dapat hadiah, itu bonus.
Tangkapan layar dari salah satu tulisan Mamah Nathalia yang terpilih sebagai juara lomba blog ASUS Zenfone 10.

Penutup

Demikian hasil obrolan singkat saya dengan Mamah Nathalia. Sesuai dengan yang diceritakan, ketika membaca tulisan beliau, saya merasa tulisannya unik karena ada elemen fiksi yang tidak berlebihan dan sentuhan personal yang membuat tulisannya relatable, juga tidak terasa terlalu “jualan” walaupun informasi produk yang dipaparkan cukup detail.

Mungkin ini ya, efek yang juga dirasakan oleh juri saat membaca tulisan yang dibuat oleh hati sehingga terpilih sebagai pemenang.

Bagaimana, Mah, sudah tertantang ikut lomba blog seperti Mamah Nathalia? Atau sudah pernah ikut dan menang juga? Share pengalamannya di kolom komentar ya!

Featured Image: Photo by Windows on Unsplash

Laksita Kharima
Laksita Kharima
Articles: 11

3 Comments

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *